Mau Jadi Bangsa Seperti Apa Kita? Pernahkah kita berhenti sejenak dan bertanya: kenapa minat baca di negeri ini begitu rendah? Mengapa di era digital yang katanya serba canggih, kita justru makin jauh dari kebiasaan membaca? Hari ini, informasi begitu mudah diakses. Video pendek di Instagram, TikTok, WhatsApp, dan YouTube seolah menyajikan semua yang kita butuhkan. Sayangnya, banyak orang menganggap itu cukup. Seakan-akan menonton video dua menit bisa menggantikan pemahaman mendalam yang hanya bisa didapat dari membaca. Ironisnya, kebiasaan ini membuat kita merasa sudah tahu banyak, padahal sebenarnya kita hanya mengonsumsi potongan-potongan informasi yang belum tentu benar. Lebih parah lagi, kita jadi malas mencari tahu lebih jauh. Tidak heran jika perdebatan di media sosial sering diwarnai oleh opini tanpa dasar, bukan pemahaman berbasis literasi yang kuat. Saya pribadi, yang sejak kecil suka membaca, sering merasa seperti orang aneh. Pernah ada yang bilang ke saya, "Tanpa memba...
I believe I'm bearing a mission to make this world a better place to live. If it's not happening in my time, then it (hopefully) will be in my children's time. Hence the never ending learning process and efforts of being a good parent. May Allah bless us. And here is my story....