Kalau lihat fotonya seperti ini sih memang adem. Tapi jangan tertipu, kenyataan tidak selalu seindah foto di media sosial. Yang namanya kakak adik, cowok, umurnya gak terpaut jauh, tahu sendiri apa yang bakal terjadi sehari-hari. Pernah nonton Tom & Jerry kan? Nah persis. Perkara berbagi makanan, mainan, sampai hal remeh temeh masalah siapa yang duluan atau duduk sebelah mana aja bisa jadi keributan. Apalagi anak cowok, sukanya main fisik. Sialnya, kita sebagai ortu gak pernah diajarin gimana harus menghadapi ini semua. Gak ada kursusnya, gak ada sekolahnya. Siapin urat sabar sepanjang apapun juga sepertinya gak cukup. Kita cuma tahu dari orang tua jaman dulu, cara efektif untuk melerai si Tom & Jerry adalah: Minta si kakak untuk selalu mengalah Selalu lindungi si adik dari gangguan si kakak Intervensi setiap konflik dan jadi hakim penengah Tujuannya supaya konflik cepat selesai. Betul kan? Padahal kasihan sekali si kakak. Kenapa dia jadi harus selalu mengalah? Padahal buk...
Peace, Tolerance, & Respect (PTR) adalah nama a cara tahunan yang diselenggarakan oleh sekolah anak-anak saya. Anak-anak menginap dua hari satu malam di sekolah dalam rangka bulan Ramadhan, tapi uniknya diikuti oleh siswa dari semua agama. Yang muslim menjalani semacam pesantren kilat. Yang Katolik melakukan retreat singkat. Yang Kristen, Buddha, Hindu juga punya kegiatannya masing-masing. Selain itu ada beberapa kegiatan yang dihadiri oleh semua siswa lintas agama, di mana di situ mereka melakukan diskusi dan berdialog. Ada juga pembicara tamu dari beberapa organisasi yang menjunjung toleransi seperti dari Wahid Foundation dan Gusdurian. Anak-anak tidur di ruangan-ruangan kelas, di mana siswa dari berbagai agama berbaur di situ. Acara yang menurut saya sangat positif yang memberi pelajaran bagi siswa bahwa perbedaan itu memang ada, tapi kita bisa saling menghormati tanpa mengurangi keimanan masing-masing. Jujur selama ini saya terkadang merasa minder melihat anak-anak di keluarga ...